Sebanyak satu tim delegasi dari Institut Pertanian Bogor berhasil merebut juara 1 pada ajang Lomba Karya Tulis Agroteknologi Festival (Agrofest) 2018. Kegiatan Agrofest diselenggarakan di Universitas Bangka Belitung pada 6-10 Mei 2018.

Tim tersebut terdiri dari Mar’ie Muhammad dan Seliawati Dwi Agustin. Ke dua mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa Departemen Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Pada kesempatan ini Mar’ie dan Dwi menyajikan karya berupa pendidikan pertanian terpadu (PIPET). PIPET ini dimaksudkan untuk mewujudkan zero hunger SDGs 2030.

Mar’ie mengatakan PIPET merupakan sebuah konsep pendidikan pertanian secara luas dan terpadu meliputi pertanian, peternakan, perikanan, kehutanan hingga agrowisata. Konsep ini ditujukan untuk mempersiapkan ledakan penduduk berusia produktif atau yang lebih dikenal dengan bonus demografi 2020. Program PIPET diberikan selama jenjang SD, SMP, dan SMA serta dijadikan sebagai prasyarat bagi siswa ke jenjang yang lebih tinggi.

“Kurikulum yang akan digunakan pada konsep ini menyesuaikan dengan potensi dan kekayaan alam di daerah masing-masing, sehingga dapat sustainable,” tambah Mar’ie.

(Rosyid)