Tentu kita ketahui bahwa pandemi yang saat ini terjadi bukanlah pandemi pertama kali. Melainkan sudah ada beberapaaa pandemi dimasa lampau, seperti Pes, Kolera, Flu Spanyol, Flu Hongkong, SARS, Flu Babi, Ebola, dan yang terbaru yaitu Corona Virus Disease 19 atau biasa disebut COVID-19. Persebaran pandemi ini begitu cepat terjadi dari tahun 2019 hingga saat ini. Menurut World Health Organization (WHO) Pandemi COVID-19 pada tanggal 06 September 2021  didunia sudah menginfeksi sebanyak 220,563,227 kasus terkonfirmasi positif dan 4,565,483 diantaranya meninggal. Seiring meningkatnya kasus tersebut, ketersediaan tempat isolasi dan penanganan di rumah sakit semakin sedikit akibat dari lonjakan korban terdampak Covid-19.

Melihat kondisi yang kurang ideal dan banyaknya masyarakat lingkungan sekitar yang sulit mendapatkan akses ruangan isolasi, maka mahasiswa IPB yang diketuai oleh Muhamad Rafi Fazan (TIN 54) membuat sebuah gagasan masa depan yang diberi nama Knock-Knock Home. Gagasan ini hadir sebagai solusi berupa gagasan konsep hunian yang terintegrasi dengan Internet of Things (IoT) untuk pencegahan pandemi di masa yang akan datang dengan pemenuhan psikis bagi orang yang diisolasi. Selain itu, Knock-Knock Home turut serta mendukung dalam mewujudkan pembangunan ruang lingkung Sustainable Development Goals nomor 9 dan 11. Menurut Fazan (TIN 54) selaku ketua tim, Perumusan gagasan ini dibantu oleh temannya yang terdiri dari berbagai lintas jurusan dan angkatan yaitu, Pahmi Idris (PTN 54), Intan Delia Rustandi (SB 55), dan Fachrunissa Rafika P (PTN 56) di bawah Bimbingan Ibu Dr. Endang Warsiki, S.TP. M.Si.

“Gagasan ini ditujukan untuk menangani pandemi Covid-19 dan kemungkinan adanya pandemi lainnya, yang diharapkan dengan adanya gagasan ini pandemi dapat ditekan dan dikendalikan” tutur Pahmi (PTN 54). Knock-Knock Home memberikan sebuah gagasan modern dengan kombinas beberapa teknologi yang dikemas dalam beberapa fitur. Dengan segala fitur yang dimiliki, Knock-Knock Home memiliki konsep terintegrasi dengan seluruh perangkat aktif seperti, Smart Censor yang berfungsi sebagai sensor suhu, oksigen, dan tekanan darah jarak jauh yang terpasang di tembok serta dapat mengirimkan notifikasi dan laporan secara berkala pada smartphone pengguna, Smart Air Purifier yaitu alat yang dapat melepaskan aromaterapi sekaligus disinfektan alami yang terdapat pada setiap ruangan, Smart Sterilization Light yaitu sterilizer yang otomatis menyala saat terdapat seseorang masuk dan terpasang pada setiap pintu, serta Worry-Free Room yaitu ruang serbaguna yang dibatasi oleh dinding kaca dan dapat dialihfungsikan menjadi ruang isolasi. Dengan berbagaai fitur yang ditawarkan Knock-Knock Home akan menjadi bangunan masa depan yang kokoh berdiri sebagai solusi tanggap pandemi

Selain itu, menurut Intan selaku anggota tim, berharap dengan adanya ide ini, akan membuat kehidupan manusia dimasa yang akan datang menjadi lebih aman terhadap pandemi, dan berharap supaya tim Knock-Knock Home dapat mengharumkan nama IPB University di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) dengan membawa emas sebanyak-banyaknya tutup idel.

Link Youtube : PKM GFK_Knock-Knock Home_IPB University