Faperta IPB

17

Welcome Dinner And Cultural Performance

NEWS

Welcome Dinner And Cultural Performance

[boc_heading]Welcome Dinner And Cultural Performance[/boc_heading]

Faperta IPB mengadakan acara makan malam bersama dalam rangka kedatangan mahasiswa Internasional ke Fakultas Pertanian IPB. Banyaknya mahasiswa asing yang tertarik untuk melakukan studi tentang pertanian tropika di Faperta  IPB ini ikut mendorong adanya acara  ini dengan tujuan untuk mempertemukan antar

mahasiswa asing dengan jajaran pimpinan Fakultas dan Departemen di lingkungan Faperta IPB. Acara ini juga bertujuan untuk membangun silaturahmi antar mahasiswa dengan civitas serta pertukaran budaya.

Sampai saat ini, Faperta mendapat cukup banyak tamu mahasiswa asing yang datang dari berbagai negara di Asia, yaitu Chiba University (Jepang) dalam program Short Stay Short Visit sebanyak 3 orang, Hokkaido University (Jepang) dalam program PARE sebanyak 3 orang, Kasetsart University (Thailand) dalam program AIMS sebanyak 5 orang, dan University Putra Malaysia dalam program Internship sebanyak 4 orang.

Acara makan malam ini dilaksanakan di Ruang Sidang Senat Faperta IPB. Seluruh mahasiswa asing datang meramaikan acara tersebut. Pada malam itu, Dekan Fakultas Pertanian, Dr. Ernan Rustiadi M.Agr beserta Wakil Dekan , Prof. Dadang dan Sekretaris Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Nurhayati M.Sc turut hadir memeriahkan acara. Selain itu, perwakilan dari Departemen yang hadir ialah Dr. Abdjad Asih Nawangsih (PTN), Dr. Nizar Nasrullah (ARL), dan Dr. Suwardi (ITSL).

Acara diawali dengan makan bersama dengan menyuguhkan hidangan asli Indonesia, yaitu Baso Kupat, Wedang Jahe dan Jajanan Pasar. Menurut pengakuan beberapa mahasiswa asing, mereka sangat menyukai masakan Indonesia. “This is so delicious” komentar Masaki Endo, mahasiswa asal Jepang setelah mencicipi baso kupat.

Setelah makan, acara pun dimulai dengan pembukaan oleh MC. Acara pertama adalah sambutan dari Dekan Faperta IPB. Selama 5 menit,  Dekan mengucapkan selamat datang kepada seluruh mahasiswa asing serta penjelasan secara singkat tentang Faperta dan upayanya dalam mengembangkan kerjasama internasional.

Beliau sekali lagi memaparkan bahwa Faperta akan terus bekerja keras untuk mengembangkan program internasional di bidang tropical agriculture. Setelah sambutan dari Dekan, acara dilanjutkan ke sesi perkenalan dari masing-masing mahasiswa internasional. Dimulai dari Chiba University, 3 orang tersebut adalah Chisato Yasuda, Endo, dan Takumi Nagai.

elanjutnya, Hokkaido University maju mengenalkan diri, 3 mahasiswa tersebut adalah Arata, Sho Saito, dan Kayoko. Perkenalan berikutnya adalah mahasiswa Kasetsart University diantaranya Oak, Fay, Toey, Ice, dan Mobile. Terakhir, Nadrah dan kawan-kawan yang merupakan mahasiswa UPM Malaysia maju untuk memperkenalkan diri.

Suasana semakin hangat setelah acara perkenalan. Untuk menambah kehangatan, acara pun dilanjutkan ke cultural performances atau pertunjukan seni dari masing-masing universitas. Mahasiswa Chiba Univeristy menampilkan demo menulis kanji Jepang. Mereka menantang seluruh audiens untuk menebak seluruh kanji yang mereka buat. Sebagian besar kanji dapat ditebak oleh mahasiswa dan dosen, sebagian lagi tidak ada yang bisa menjawab. Suasana malam itu semakin akrab dengan kuis menebak kanji tersebut. Penampilan berikutnya yaitu tarian tradisional Thailand oleh 5 mahasiswa Kasetsart University. Mereka menampilkan tarian adat Thailand bagian utara diiringi oleh instrumen musik khas Thailand yang penuh keceriaan. Mereka juga mengenakan kostum tari berbalut kaos putih dan sarung merah tua. Seluruh audiens terbius matanya saat penampilan tari yang menarik tersebut.

Penampilan berikutnya adalah nyanyian akustik dari mahasiswa Hokkaido University. Mereka mempersembahkan lagu Kokoro No Tomo.

Penampilan terakhir yaitu Tari adat Tor-tor dari mahasiswa IPB. Tarian ini dipimpin oleh Yodi Marthin (AGH 46) dengan menggunakan lagu “Sinanggartulo”.

Suasana ruangan semakin meriah ketika seluruh mahasiswa IPB yang menari kemudian mengajak seluruh mahasiswa asing untuk ikut menari bersama. Tepukan riuh pun menggema setelah musik berhenti.
Setelah sesi Cultural Performance, acara pun dilanjutkan ke perkenalan Onigiri Club, klub pecinta Jepang IPB dan IAAS (klub pertanian internasional IPB). Acara pun ditutup dengan sesi foto bersama.

Harapannya, acara ini dapat meningkatkan keakraban dan kehangatan bagi seluruh civitas IPB dengan mahasiswa asing yang sedang belajar di Faperta IPB.
(Nisa)

Document

[boc_img_gallery fixed_size=”yes” image_ids=”24960,24961,24962,24963,24964,24965,24966″]